HIDUP SETELAH WISUDA. "WHAT TO DO NEXT?"
Akui saja, kebebasan terasa sangat indah setelah wisuda. Tidak ada
lagi jadwal kuliah yang menuntut, tidak ada lagi malam-malam suntuk
mengerjakan tugas, dan ucapkan selamat tinggal pada bimbingan skripsi
yang stressful. Tetapi hati-hati, jangan lama-lama terlena oleh
kehidupan yang sangat santai setelah lulus! Justru kehidupanmu sebagai
“orang dewasa” baru akan dimulai setelah wisuda. Kamu akan mulai mencari
kerja, memperebutkan posisi idaman, dan benar-benar merencanakan
kehidupanmu dalam jangka panjang.
Jangan ketakutan dulu. Ikuti cara-cara di bawah ini untuk mulai menata Hidup setelah wisuda.
1.Ubah Penampilanmu
Berakhirnya masa kuliah berarti berakhir pula satu fase dalam
hidupmu. Ingat tidak dengan transisi penampilanmu sejak SMP menuju SMA,
kemudian di masa kuliah? Nah, hal yang sama berlaku kini ketika kamu
menjadi pendatang baru dalam dunia kerja.
Rapikan potongan rambutmu yang sudah acak-acakan sisa masa kuliah.
Sisihkan uangmu untuk berinvestasi dalam bentuk baju-baju rapi atau
sepatu untuk wawancara kerja yang nantinya juga bisa dipakai ketika kamu
mulai bekerja. Penampilan baru bisa membuatmu percaya diri dan membuat
orang percaya juga pada kemampuanmu. Ingat!!!, when you look good, you feel good too!
2. Be Armed and Start Hunting!
Buat resume-mu atau rapikan lagi yang sudah ada. Tambahkan
pengalaman-pengalaman magangmu, kegiatan-kegiatan di luar akademik
seperti volunteer atau pengalaman berorganisasi. Jangan khawatir jika kamu memiliki pengalaman pekerjaan.
Resume yang rapi juga bisa menarik perusahaan untuk memanggilmu. Jangan
remehkan pula peran surat pengantar lamaran, karena kombinasi surat
pengantar dan resume yang meyakinkan bisa memperbesar kesempatanmu
dipanggil wawancara kerja. Berburulah kesempatan-kesempatan kerja lewat lowongan kerja. Banyak sekali lho lowongan kerja untuk fresh graduate menantimu!
3. Perluas Koneksimu
Koneksi adalah salah satu hal penting dalam dunia kerja. Sebagai fresh graduate,
kamu akan memiliki kesempatan lebih besar dalam mendapatkan pekerjaan
jika kamu memiliki kenalan di industri yang kamu tuju. Bukan nepotisme,
tetapi lebih sebagai referensi yang bisa merekomendasikan dan mendukung
keahlian yang kamu tuliskan dalam resume. Jadi, hubungi beberapa temanmu
dan tanyakan (tentu saja secara halus) apakah mereka memiliki koneksi
di perusahaan yang kamu incar. Terus perluas koneksimu dan jaga hubungan
baik meski kelihatannya kamu belum membutuhkannya. Nantinya, koneksi
yang luas akan sangat membantumu, percayalah.
Tips di atas tidak sulit untuk diikuti dan bisa menjadi tiket emasmu
dalam menemukan pekerjaan idaman jika dilakukan dengan baik. Jadi, ayo
bangkit dari euforia setelah wisuda dan mulai bergerak menata hidupmu!